Kamis, November 06, 2008

PANTAI KUKUP YANG TAK TERTUTUP

PESONA pantai di Yogyakarta bisa dibilang cukup banyak, ada sekitar 20 pantai yang dapat dikunjungi oleh wisatawan yang memang gemar menikmati suasana laut. Sebut saja beberapa tempat yang sudah lebih dulu terkenal seperti Parangtritis, Parangkusumo atau mungkin Glagah. bahkan ada bebarapa pantai yang jaraknya berdekatan atau satu gugusan, seperti Baron, Kukup, Krakal dan Drini.

Di antara empat pantai itu berkesempatan mengunjungi Pantai Baron dan Kukup. Pantai pertama yang kami kunjungi adalah Pantai Baron. Untuk bisa mencapai kawasan ini, sebelumnya pengunjung harus mencapai Wonosari, ibukota Kabupaten Gunung kidul, yang berjarak lebih kurang 40 km dari Kota Yogyakarta. Setelah mencapai Wonosari, pengunjung masih menempuh perjalanan lebih kurang 22 kilometer ke arah selatan.

Pemandangan pertama ketika sampai di Baron, pengunjung bisa melihat banyakya perahu nelayan yang berjajar di pantai. Pantai Baron merupakan teluk yang dikelilingi dinding berupa bukit hijau serta ditumbuhi banyak pohon kelapa. Bukit-bukit itu seakan membatasi pantai, dan membentuk pintu gerbang dari pesisir pantai menuju lautan luas, dengan muara sungai bawah tanah yang terdapat tepat di bibir pantai.

Sambil memandang dan merasakan lembutnya hamparan pasir yang berwarna kecoklatan di pantai ini. Di pantai ini pada pagi hari banyak nelayan yang melelang ikannya selain itu ada Baron juga memiliki wisata lain yaitu Goa Sinogo. Disini pengunjung juga bisa membeli souvenir yang terbuat dari kerang dan biota laut lainnya.

Perjalanan kami lanjutkan ke Pantai Kukup. Pantai ini hanya berjarak 1 kilometer dari Baron. Disini pasirnya berwarna putih kekuningan, dan terdapat tangga ke bukit dan jalan setapak menuju shelter (point view) yang berada di atas karang. Sudah bisa ditebak, kalo pemandangan dari sini sangat indah. Sebenarnya di Baron pun ada tangga menuju atas bukit, namun belum dibuat permanen seperti di Kukup.

Di Pantai Kukup pengunjung harus berhati-hati sebelum menceburkan diri ke air, karena banyak karang dilaut dangkalnya. Pengujung bisa membeli jaring kecil untuk menangkap ikan dan binatang laut lainnya. Atau pengunjung bisa langsung membeli aneka mahluk laut untuk menambah koleksi akuarium air lautnyaseperti, ikan hias, belut laut, bintang laut, bahkan terkadang dijual juga anak hiu.

Di Baron pengunjung yang ingin membeli ikan di pelelangan bisa datang pagi-pagi sekali tapi tentunya harus kuat dengan aromanya yang berbau amis. Untuk membeli ikan hias di Kukup, sebaiknya pintar-pintar menawar karena harganya masih bisa turun sampai 60%. (ryan)

Tidak ada komentar: